KOPENHAGEN, TIKALAK.COM—Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak 32 besar Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023.
Fajar/Rian kalah dari pasangan non-unggulan asal China Taipei, Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 19-21 di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Rabu (23/8) waktu setempat.
Kekalahan ini alarm bagi Fajar/Rian yang performanya tak stabil pada tengah tahun ini setelah menduduki peringkat satu dunia. Fajar/Rian pun meminta maaf gagal memberikan penampilan terbaik. Terlebih dalam Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023 Fajar/Rian menjadi unggulan nomor satu.
“Maaf belum bisa tampil maksimal dan melaju ke babak selanjutnya. Permainan kami tak sesuai dengan harapan. Lawan juga bermain sangat baik dan kami tak bisa keluar dari tekanan,” kata Fajar.
“Kami tentu tidak mau dengan hasil seperti ini. Kami harus instrospeksi lagi dengan kekalahan ini untuk menghadapi turnamen-turnamen berikutnya,” katanya menambahkan.
Rian Ardianto menambahkan, mereka tak mau mencari alasan di balik kegagalan ini. “Kami kecewa dengan kekalahan ini. Kami belum bisa menampilkan performa terbaik. Kami memang tidak bermain baik dalam pertandingan ini,” ujar Rian.
“Soal kondisi lapangan yang berangin, itu tidak bisa dijadikan alasan. Karena lawan juga mengalami kondisi yang sama. Jadi, soal lapangan yang berangin ini tidak bisa dijadikan alasan kekalahan kami ini,” katanya.
Jika tak meningkatkan performa, tentu ini menjadi alarm bahaya bagi Fajar/Rian. Selain turnamen sudah masuk penghitungan Olimpiade, posisi mereka juga rawan tergusur. Keduanya dijadwalkan mengikuti China Open pada 5-10 September, kemudian Hong Kong Open yang bergulir pada pekan berikutnya.
Saat ini, Fajar/Rian masih memimpin di daftar peringkat ganda putra dunia dengan 92729. Ganda India, Chirag Shetty/S. Rankireddy membayangi dengan 88461 poin. Bukan tak mungkin mereka bisa menyalip jika meraih prestasi di Kejuaraan Dunia. (vand)