Uncategorized

Tanah Datar Jalin Kerjasama Kembangkan Motif Tenun Daerah Mentawai

49
×

Tanah Datar Jalin Kerjasama Kembangkan Motif Tenun Daerah Mentawai

Sebarkan artikel ini

Tanah Datar, Tikalak.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar jalin kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam pengembangan kerajinan tenun, khususnya dalam menciptakan motif kolaborasi antara Tanah Datar dan Mentawai.

Dimana nantinya kata Bupati Tanah Datar Eka Putra SE. MM, bentuk implementasi kerjasamanya Pemkab Tanah Datar akan menyiapkan bahan baku dan proses produksi sementara motifnya dari Kepulauan Mentawai, ujarnya.

Kemudian Eka mengatakan, “Kita membawa tamu dari Mentawai untuk berkunjung ke sentra tenun di Lintau, selain mereka bisa melihat proses pembuatannya, kami ingin ini juga berlanjut. Nanti ada kerjasama motif yang ada di Mentawai dikirim ke Tanah Datar nanti kita akan buatkan tenunnya dan dikirim kesana. Ada kerjasama motifnya, tapi dibuatnya disini,” ujarnya saat mendampingi Pj Bupati Kepulauan Mentawai, Martinus D di Sentra Tenun Lintau Buo Jum’at, (21/10/2022).

Lebih lanjut Eka mengatakan dengan adanya kerjasama dengan Pemkab Kepulauan Mentawai tersebut diharapkan juga menjadi ajang promosi lebih luas lagi untuk tenun di Tanah Datar mengingat banyaknya kunjungan wisatawan asing ke daerah itu.

Disebutkan Eka, “Mentawai itu kan paling banyak dikunjungi wisawatan manca negara, sehingga dengan kerjasama ini mereka berminat dengan tenun kita ini,” sebut Bupati.

Pemkab Tanah Datar jalin kerjasama dengan Pemkab Mentawai dalam pengembangan motif tenun daerah Mentawai.

Selain itu Pj Bupati Kepulauan Mentawai Martinus D, mengaku merasa kagum dengan rumah tenun Lintau Buo. Bahkan cukup banyak pesanan dari luar daerah Sumatera Barat disamping kebutuhan dari Tanah Datar.

Disisi lain Martius mengatakan, “Kami dari Mentawai sudah melihat langsung proses pembuatan tenun di Lintau, ini luar biasa, kalau kita lihat hasilnya itu ada yang dibuat secara manual dan ada juga dari komputer,” ujarnya.

Diakhir kunjungannya Martius mengatakan, “Ini tentu kami dari Mentawai akan mencoba seperti ini juga di Mentawai, kita belajar dari Tanah Datar bagaimana proses pembuatannya. Tentu akan kita coba dan menjadi percontohan juga di Mentawai,” tambahnya.(HA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *