Uncategorized

Program Regsosek Permudah Pemerintah Dalam Menghimpun Data Warga

49
×

Program Regsosek Permudah Pemerintah Dalam Menghimpun Data Warga

Sebarkan artikel ini

Padang Panjang, Tikalak.com – Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang Panjang, mempermudah pemerintah dalam menghimpun data warga.

Pernyataan itu disampaikan Wakil Walikota Padang Panjang, Drs. Asrul disaat menerima audiensi rombongan Kepala BPS Padang Panjang, Arius Jonnaidi, M.E beserta tim, di ruang kerjanya, Kamis (20/10).

Wawako Drs. Asrul terima Audensi rombongan kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang Panjang Arius Jonnaidi, M.E serta rombongan di ruang kerjanya, Kamis (20/10/2022)

Kemudian dikatakan Asrul, “Dengan adanya pendataan Regsosek ini, akan sangat memudahkan kita dalam menghimpun data masyarakat. Baik dari segi pemberian bantuan, data stunting, pemberantasan kemiskinan dan lainnya,” ujarnya.

Adapun untuk Regsosek ini, tambah Asrul, diharapkan agar warga Padang Panjang mendukung kegiatan ini. Jika ada petugas yang datang ke rumah, berikanlah data yang sebenarnya. “Karena ini untuk kepentingan kita bersama,” ucapnya.

Sementara itu Arius menyampaikan, Regsosek yang dilaksanakan 15 Oktober-14 November ini, bertujuan menyediakan sistem dan basis data seluruh penduduk. Data tersebut terdiri atas profil, kondisi sosial, ekonomi dan tingkat kesejahteraan yang terhubung dengan data induk kependudukan, serta basis data lainnya hingga tingkat desa/kelurahan.

Selanjutnya Arius menjelaskan, “Regsosek ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk membangun data kependudukan tunggal, atau satu data. Dengan menggunakan data tunggal, Pemerintah dapat melaksanakan berbagai programnya secara terintegrasi, tidak tumpang tindih dan lebih efisien,” jelasnya.

Sedangkan sampai saat ini, katanya, petugas Regsosek Padang Panjang sudah turun ke lapangan sejak 15 Oktober lalu. Sebanyak 81 petugas, masing-masingnya mendata sebanyak 250-300 KK. Petugas akan mengajukan sebanyak 80 pertanyaan kepada masyarakat.

Kemudian Arius mengharapkan, “Semoga pendataan awal ini berlangsung dengan baik dan semua data masyarakat Padang Panjang terhimpun dalam satu data nantinya,” harapnya.

Dalam audiensi tersebut turut dihadiri Asisten I Syahdanur, S.H, M.M, Kepala Bappeda Rusdianto, SIP, M.M, Kadis Sosial PPKBPPPA, Drs. Osman Bin Nur, M.Si, Kadis Dukcapil, Dra. Maini, serta Kabag Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setdako, Putra Dewangga, S.S, M.Si. (HA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *