Tikalak.com–Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, mengapresiasi Bazar Festival Merah Putih yang diselenggarakan oleh Himpunan Tjinta Teman (HTT) Pusat Padang, di Gedung HTT Kampung Pondok, Sabtu (13/8/2022). Bazar Festival Merah Putih ini menurut gubernur merupakan salah satu upaya untuk memulihkan keadaan perekonomian Indonesia yang terpuruk akibat Covid-19.
“Pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat. Kuncinya adalah sinergi dan kolaborasi, hal tersebut perlu kita rajut dalam kebhinekaan, apalagi dengan banyaknya etnis di Sumbar seperti masyarakat Tionghoa memiliki peranan yang strategis di dalam dunia usaha dan telah berkontribusi terhadap perekonomian Sumatera Barat,” ungkap gubernur dalam sambutannya saat meresmikan pembukaan bazar.
Melalui Festival Bazar Merah Putih yang berlangsung hingga 21 Agustus ini menurut Gubernur, telah turut berperan dalam mewujudkan kehidupan masyarakat yang madani, sejahtera dan berdaya saing kuat.
“Kita harus membangun kebersamaan, kolaborasi, dan sinergi. Momentum kali ini adalah saatnya kita untuk saling bergandeng tangan untuk menghadapi pandemi Covid-19. Kita harus bangkit dan kuat untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia,” ujar gubernur.
Semangat etnis Tionghoa di Sumbar serta adanya rasa persatuan dan kesatuan di diri mereka merupakan wujud cerminan dalam menjalankan kehidupan bernegara yang rukun dan harmonis.
“Semoga dengan diselenggarakannya Bazar Festival Merah Putih ini diharapkan bisa mempererat rasa persatuan antar sesama anak bangsa,” harap gubernur.
Gubernur juga mengimbau kepada masyarakat untuk mengibarkan bendera merah putih sebulan penuh hal tersebut sebagai bentuk apresiasi kepada para pahlawan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.
“Selama sebulan penuh pastikan setiap rumah-rumah dan perkantoran sudah mengibarkan merah putih secara meriah,” imbau gubernur.
Selain itu diacara bazar ini gubernur mengapresiasi HTT yang menggelar bazar dengan memberikan diskon sebesar 50 persen. Gubernur berharap dengan adanya bazar ini dapat membantu menaikkan perekonomian serta pendapatan daerah di Kota Padang.(Via/MMC)
Diskominfotik Sumbar