Natuna — Sebuah mesin pompa air milik Kelompok Tani (Poktan) di Desa Gunung Putri, Kecamatan Batubi, Kabupaten Natuna, dilaporkan hilang dan diduga dipindahkan ke lokasi tambang di Desa Binjai, Kecamatan Bunguran Barat.
Informasi ini pertama kali mencuat pada 20 April 2025 setelah seorang warga menghubungi media melalui sambungan telepon. Berdasarkan penelusuran warga, mesin tersebut diduga dibawa oleh salah satu oknum anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Gunung Putri berinisial “S”.
“Mesin itu sudah lama dibawa, tapi kami tidak punya bukti kuat untuk melaporkannya,” ujar seorang narasumber yang meminta namanya dirahasiakan.
Narasumber juga menyebut bahwa “S” membawa mesin tersebut tanpa memberikan penjelasan kepada kelompok tani, dan hingga kini belum ada klarifikasi resmi terkait pemanfaatannya.
Ketika dikonfirmasi, Kepala Desa Gunung Putri, Muslim, enggan memberikan keterangan. “Saya tidak tahu-menahu soal mesin itu. Mereka juga tidak pernah melapor atau memberitahu ke pihak desa,” ujarnya singkat.
Upaya media untuk menelusuri keberadaan mesin di lokasi tambang terkendala karena area tersebut merupakan wilayah terbatas yang memerlukan izin khusus dari pengelola.
Sementara itu, Ketua Poktan, Iwan, awalnya membantah mesin tersebut berada di lokasi tambang. Namun belakangan ia mengakui bahwa mesin memang digunakan oleh kerabat “S”, dan berjanji akan mengembalikannya. Hingga berita ini diturunkan, mesin tersebut belum juga dikembalikan.
Sejumlah warga menyayangkan insiden ini, karena dinilai merugikan kelompok tani dan menghambat aktivitas pertanian. Mereka menilai penggunaan alat bantuan pemerintah secara tidak semestinya mencederai program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden.
“Kami berharap pihak penegak hukum menindak tegas oknum yang menyalahgunakan fasilitas petani demi kelancaran perjuangan petani dalam mendukung program ketahanan pangan,” ujar salah satu warga.
Media masih terus menelusuri kejelasan status kepemilikan mesin serta tindak lanjut pengembaliannya dari pihak terkait, per 3 Mei 2025.
Fransisco chrons