LIMA PULUH KOTA, TIKALAK.COM- Tingkatkan keterampilan pelaku UMKM menggunakan aplikasi berbasis IT dan media sosial untuk mempromosikan produk, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Mikro ,Kecil, dan Menengah (Disperdagkop UMKM) menggelar pelatihan Digitalisasi Marketing Bagi Pelaku UMKM.
Kegiatan diselengarakan di Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (PLUT-KUMKM), berlangsung dari 29 Agustus hingga 1 September 2023, dan diikuti sebanyak 30 pelaku UMKM dari berbagai unit usaha di Lima Puluh Kota.
Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi terhadap Dinas Perdagkop UMKM yang telah memenuhi permintaan pelatihan digital marketing yang disampaikannya beberapa waktu lalu.
“Dewasa ini, digital marketing sangat dibutuhkan dalam memperluas jangkauan produk penjualan pelaku UMKM yang akan berdampak pada peningkatan demand dan omzet bagi para pelaku usaha,” ucapnya.
Kemudian dikatakannya, kemajuan zaman menuntut pelaku UMKM untuk memperbarui ilmu terutama dalam strategi penjualan produk, usaha yang dikembangkan saat ini harus berbasis digital dan sesuai regulasi.
Safaruddin menyebut, pihaknya bertanggung jawab memberikan akses kemudahan dalam berusaha. Pada misi kedua Pemkab Lima Puluh Kota, mereka berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi lintas sektoral yang memiliki keunggulan lokal dan regional melalui strategi penjualan produk dengan mengganti sistem konvensional menuju digital agar lebih efektif dan efisien.
“Zaman sekarang tidak perlu gudang maupun toko besar, namun yang terpenting adalah pikiran yang besar, semoga bapak ibu peserta memaksimalkan pelatihan selama empat hari ini dan dapat memaksimalkan kemajuan teknologi,” katanya.
Kepala Dinas Perdagkop UMKM Rahmat Hidayat mengatakan, para peserta pelatihan merupakan pelaku UMKM yang telah diseleksi dalam sejumlah tahapan dan telah terpilih sebanyak 30 UMKM.
Dilanjutkannya, pelaku UMKM itu akan mengikuti pelatihan selama empat hari dan akan menerima materi dari Safaruddin selaku orang nomor satu di Kabupaten Lima Puluh Kota, akademisi, maupun praktisi.
“Kita berharap para peserta mampu meningkatkan kemampuan digital marketing dan kiat meningkatkan promosi produk masing-masing,” katanya. (red)