Padang Panjang, Tikalak.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana untuk membeli seekor sapi milik peternak Padang Panjang, Aipda Eko Setiawan untuk hewan kurban Idul Adha 1444 H di Provinsi Sumatera Barat.
Adapun sapi jantan jenis Limousin Cross dengan ciri warna coklat dengan corak hitam mempunyai bobot 1.080 kg ini, diperkirakan mempunyai harga mencapai Rp100 juta.
Kemudian saat meninjau peternakan sapi tersebut di Kelurahan Koto Katik, Senin (19/6), Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan), Ade Nafrita Anas, M.P menyampaikan, dua tiga hari ke depan, Staf Kepresidenan akan turun langsung ke Padang Panjang untuk melakukan pemeriksaan, penimbangan serta akad terhadap sapi yang diusulkan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat ini.
Disebutkan Ade, “Sapi ini sudah diseleksi beberapa kali sejak sebulan lalu. Sejak dinyatakan terpilih, hingga saat ini perawatan dan pengawasan yang intens terus dilakukan Dispangtan serta instansi terkait baik provinsi maupun dari pusat. Baru kemudian dibawa ke Masjid Raya Sumbar untuk dikurbankan,” ungkapnya
Selanjutnya pihaknya berharap, kesuksesan Eko ini dapat menjadi motivasi bagi peternak lainnya di Padang Panjang
Ade mengharapkan, “Ini merupakan sapi yang dibudidayakan sendiri oleh peternak kita. Mudah-mudahan bisa jadi contoh, dengan populasi yang terbatas kita bisa juga menghasilkan sapi yang unggul di Padang Panjang,” harapnya.
Sementara Eko yang merupakan personel KSPK Unit 2 Polsek Padang Panjang ini mengaku membeli sapi tersebut dua tahun lalu di Pasar Ternak Koto Baru Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar.
Eko mengakui, “Dulu dibeli masih bujang. Tidak ada rahasia khusus untuk merawatnya, yang terpenting kita disiplin dalam waktu pemberian makan,” ungkap peternak yang memiliki 40 ekor sapi ini. (R.A)
